GBP/USD Menggantung Dekat Terendah Multi-Bulan, Amati IHK Inggris Jelang Acara Bank Sentral

• GBP/USD masih terbatas pada kisaran perdagangan di dekat terendah multi-bulan.
• Ekspektasi bahwa BoE mendekati akhir siklus kenaikan suku bunga membatasi kenaikan GBP/USD.
• Pedagang sekarang menantikan IHK Inggris untuk mencari beberapa dorongan menjelang keputusan FOMC.

Pasangan GBP/USD melanjutkan perjuangannya untuk mencatatkan pemulihan yang signifikan dan melanjutkan pergerakan harga konsolidatifnya untuk hari ketiga berturut-turut pada hari Rabu. Harga spot diperdagangkan di bawah 1,2400 selama sesi Asia dan tetap tidak jauh dari level terendah sejak awal Juni yang dicapai pada hari Senin.

Pedagang sekarang tampak enggan dan memilih absen menjelang data/acara bank sentral minggu ini, dimulai dengan rilis angka inflasi konsumen Inggris terbaru hari ini. Angka utama IHK Inggris diprakirakan naik ke 7,1% pada bulan Agustus dari 6,8% sebelumnya, sementara angka inti, tidak termasuk harga makanan dan energi yang volatil secara musiman, diprakirakan turun ke 6,8% YoY dari 6,9% di Juli. Angka yang secara mengejutkan lebih tinggi mengindikasikan bahwa tekanan upah masih berefek ke harga yang lebih tinggi, yang, pada gilirannya, akan menguntungkan Pound Inggris dan memberikan dorongan yang baik kepada pasangan GBP/USD.

Namun, reaksi pasar dalam jangka pendek kemungkinan besar akan tetap terbatas karena fokusnya tetap tertuju pada pertemuan kebijakan moneter Bank of England (BoE) pada hari Kamis, dengan latar belakang berkurangnya peluang pengetatan kebijakan yang lebih agresif. Faktanya, Gubernur BoE Andrew Bailey telah mengatakan kepada anggota parlemen sebelumnya bulan ini bahwa bank sentral sekarang “lebih dekat” untuk mengakhiri kenaikan suku bunga. Selain itu, kembalinya ketakutan terhadap resesi, bersama dengan tanda-tanda bahwa pasar tenaga kerja Inggris sedang melemah, mungkin memberikan tekanan pada BoE untuk segera menghentikan sejenak siklus kenaikan suku bunga, yang akan membatasi kenaikan pasangan GBP/USD.

Sementara itu, investor pada hari Rabu juga akan menantikan keputusan kebijakan FOMC yang sangat dinanti-nantikan, yang akan diumumkan pada sesi Amerika. Federal Reserve (The Fed) diprakirakan akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada akhir pertemuan dua harinya, meskipun pasar telah menilai kemungkinan kenaikan suku bunga 25 bp lagi pada akhir tahun ini. Oleh karena itu, pernyataan kebijakan moneter yang menyertainya dan pernyataan Ketua The Fed Jerome Powell pada konferensi pers pasca-pertemuan akan diteliti dengan cermat untuk mencari petunjuk mengenai jalur kenaikan suku bunga di masa depan, yang akan memengaruhi USD dan memberikan dorongan baru bagi pasangan GBP/USD.